ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Thursday, November 11, 2010 | 9:43 PM | 0 Comments

    Menhan Malaysia: Mahasiswa di DIY Jangan Banci

    Menhan Malaysia Ahmad Zahid Hamidi

    YOGYAKARTA - Pemerintah Malaysia menarik mundur 408 mahasiswanya yang baru menempuh kuliah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menyusul erpsi Gunung Merapi.

    Menurut Menteri Pertahanan Malaysia Dato Seri Ahmad Zahid Hamidi, Kamis (11/11/2010), para mahasiswa bisa pulang karena kuliah mereka memang dihentikan sementara.

    Namun anjuran Pemerintah Malaysia tidak berlaku bagi sekira 52 mahasiswa tingkat akhir.

    "Yang belajar tahun akhir tidak perlu pulang. Saya harap mereka tidak menjadi banci, jadi mereka harus belajar di sini untuk membantu perawatan korban," terangnya di Gedung Kepatihan, Jalan Malioboro.

    Selanjutnya, Pemerintah Malaysia akan menunggu anjuran dari Sri Sultan Hamengkubuwono untuk memberangkatkan kembali 408 mahasiswa baru tersebut.

    Saat bertemu Sri Sultan, Hamidi juga menyerahkan barang bantuan bagi korban Merapi, yang dikirimlan oleh Perdana Perdana Menteri Malaysia Dato Najib Tun Abdul Razak.

    Bantuan yang diserahkan berupa makanan, pakaian, dan selimut, senilai total Rp1 miliar.

    Sumber: OKEZONE

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.