ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Friday, November 12, 2010 | 10:22 PM | 0 Comments

    Radio Komunikasi Militer Produk Thales Unjuk Gigi di Indonesia


    Watcher

    KOMPAS.com - Thales, sebuah perusahaan yang memproduksi radio komuikasi militer, menggunakan ajang Indo Defense 2010 di Pekan Raya Jakarta, untuk mempromosikan produk barunya yang bernama Watcher. Produk tersebut merupakan radio komunikasi dengan sistem remote control yang mampu terhubung dengan seluruh jaringan radio Thales yang dipergunakan di medan perang.

    Inovatif dan mudah dipergunakan, Watcher berfungsi untuk membantu para tentara untuk mengetahuib kondisi lapangan dengan lebih baik sekaligus memungkinkan mereka berkomunikasi satu sama lain selama bergerak. Inovasi yang cerdas ini semakin memantapkan posisi Thales sebagai penyedia sistem radio komunikasi di medan perang yang mampu memberikan segala solusi bagi permasalahan.

    Saat ini, militer dituntut untuk mampu terlibat edan menangani segala macam misi, mulai dari misi kemanusiaan hingga pertempuran hebat di medan perang. Sistem komunikasi taktis mampu membantu menjalankan segala misi tersebut, membuat pengadaannya menjadi krusial di tengah tuntutan militer yang makin tinggi.

    Sangat mudah dibawa dan digunakan, Watcher memungkinkan segala macam jenis komunikasi di medan perang serta mampu memastikan kesinambungan komunikasi dengan radio taktis. Watcher bisa digunakan untuk terhubung dengan radio High Frequency (HF), Very High Frequency (VHF), St@rmille, Flexnet dan F@snet Twin Software Define Radio.

    Watcher yang compact dan ringan ini juga memungkinkan komunikasi lewat bluetooth sejauh 10 meter serta jaringan kabel. Segala kemampuan Watcher sangat membantu militer untuk berkomunikasi sehingga membantu mengambil keputusan yang tepat dan strategi serangan yang jitu.

    "Dengan segala pengalaman kami dengan banyak tentara, kami menjadi sangat sensitif dengan kebutuhan inovasi untuk membantu tugas tentara, " terang Patrice Caine, Vice President Radio Communication Thales dalam siaran persnya, Kamis (10/11/2010). Ia juga mengatakan, "dengan Watcher, kami memberikan sesuatu yang baru yang memberikan banyak manfaat di medan perang, memungkinkan komunikasi level tinggi."

    Thales adalah salah satu pemimpin dalam industri komunikasi pertahanan dengan pengalaman selama 70 tahun memproduksi sekitar 800.000 radio yang telah terjual di 43 negara. Thales menyediakan kebutuhan radio untuk semua platform, mulai armour vehicle, helikopter dan lain sebagainya.

    Sumber: KOMPAS

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.