ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Thursday, August 12, 2010 | 8:59 AM | 0 Comments

    Purnomo: Indonesia Ingin Membuat Pesawat Tempur tahun ini [lanjutan]


    Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro (kanan) dan Menteri Pertahanan Korea Selatan Kim Tae-young memberikan keterangan bersama seusai mengadakan pertemuan tertutup di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu (11/8). Pertemuan bilateral kedua pihak tersebut membahas peningkatan kerja sama di bidang industri pertahanan.

    Jakarta, Kompas - Indonesia berkeinginan membuat pesawat tempur. Keinginan itu, antara lain, mulai terwujud melalui kerja sama pembuatan yang dilakukan dalam jangka panjang dengan Pemerintah Korea Selatan.

    Selain itu, Pemerintah Indonesia juga berharap dapat meningkatkan kerja sama yang lebih baik di bidang pertahanan dengan Korsel. ”Dalam hal hubungan bilateral ini, Korsel dan Indonesia memiliki sejarah yang baik. Kita dulu pernah memesan LST (landing ship tank) di Korsel. Kita juga pernah bekerja sama membuat joint production (produksi bersama) LPD (landing platform deck) yang sekarang salah satunya dipakai untuk kapal rumah sakit,” kata Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Rabu (11/8) di Kementerian Pertahanan, Jakarta. Dalam jumpa pers itu, Purnomo didampingi Menteri Pertahanan Korsel Kim Tae-young.

    Sebelum jumpa pers, Purnomo dan Kim menggelar pertemuan selama hampir dua jam. Dalam pertemuan, Purnomo, antara lain, didampingi Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan Asisten Operasi Panglima TNI Mayor Jenderal Tono Suratman.

    Purnomo menyebutkan, Indonesia juga mendapat hibah dari Korsel berupa kapal amfibi pendarat marinir yang dipakai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk pendaratan di Lampung.

    Hubungan Korsel dan Indonesia semakin kuat setelah pada 2006 kedua negara menandatangani kemitraan strategis. Kerja sama pertahanan itu lebih maju setelah pada Juli 2010 kedua negara menandatangani nota kesepahaman kerja sama pembuatan pesawat tempur KFX.

    Menurut Sjafrie, pembuatan prototipe pesawat tempur merupakan proyek jangka panjang. Meski demikian, proyek itu mulai dikerjakan pada tahun ini.

    Sumber: KOMPAS

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.