
REPUBLIKA.CO.ID,MALANG--Sebanyak enam unit Pesawat Hercules C-130 dan tiga unit jenis C-212 Cassa di Pangkalan Udara Abdurahman Saleh, Kabupaten Malang, Jawa Timur, mulai hari ini disiagakan untuk mengantisipasi evakuasi besar-besaran korban Gunung Merapi. Komandan Lanud Abdurahman Saleh Malang, Marsekal Pertama Agus Dwi Putranto, kepada wartawan, Jumat, mengatakan, sebelumnya, pesawat-pesawat angkut dari Skuadron Udara 32 (Hercules) dan Skuadron Udara 4 (Cassa) tersebut, dipakai untuk mengangkut bantuan ke Wasior, Papua, yang terkena bencana banjir dan longsor.
"Seluruh pesawat angkut milik TNI-AU di Malang dan Halim Perdanakusumah Jakarta disiagakan sejak Jumat pagi tadi. Ini merupakan perintah yang dikeluarkan Mabes TNI-AU menyusul situasi di kawasan Gunung Merapi yang semakin mengkhawatirkan," katanya.
Ia menjelaskan, pesawat yang disiagakan di Lanud Abdurahman Saleh masing-masing enam unit Hercules C-130 dan tiga unit jenis C-212 Cassa. "Kesembilan pesawat itu tidak boleh dioperasikan dan sengaja dipersiapkan mengantisipasi kemungkinan dilakukannya evakuasi besar-besaran pengungsi Merapi," katanya.
Ia menjelaskan, dengan situasi tebalnya abu vulkanik dari letusan Merapi yang menyelimuti udara di sekitar Jogja dan Solo, tidak memungkinkan seluruh pesawat terbang bermesin jet mendarat di bandara atau sekadar melintas di atasnya. Untuk itu, perlu disiagakan jenis Hercules C-130 dan unit jenis C-212 Cassa, sebab hanya pesawat angkut berbaling-baling seperti Hercules ini yang masih memungkinkan terbang dengan kondisi udara seperti itu.
Ia menjelaskan, perintah yang sama juga diterima oleh Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta. "Komandan Lanud Halim PK juga diinstruksikan menyiagakan seluruh pesawat Hercules C-130 yang tergabung dalam Skuadron Udara 31," katanya.
Sementara itu, selain menyiagakan pesawat jenis Hercules, pihaknya juga memberangkatkan sebanyak 120 personel dari Batalyon Kesehatan 2/2 Kostrad, Karangploso, Malang menuju Jogjakarta, tujuannya yakni untuk membantu pengobatan pengungsi Merapi. "Mereka ditugaskan mendirikan rumah sakit lapangan di sekitar lokasi bencana, karena kapasitas rumah sakit di Jogjakarta sudah melebihi kapasitas," ujarnya.
Sumber: Republika
Berita Terkait:
INDONESIA
- Proses Pengecatan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3 TNI AD
- Kemhan : Indonesia-Rusia Belum Sepakat Hibah Kapal Selam
- Foto Kedatangan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3
- 2014, Dua Helikopter Apache Tiba Di Indonesia
- Indonesia dan Polandia Jajaki Kerjasama Produksi Bersama Alutsista
- Dua Su-30MK2 TNI AU Tiba Di Makasar
- Komisi I Siap Awasi Pengadaan Helikopter Apache
- Indonesia Kirim Degelasi Ke Rusia Untuk Tinjau 10 Kapal Selam
- Kemhan Kirim Tim untuk Pelajari Spesifikasi Apache
- Menhan Tempatkan Satu Squadron Apache Di dekat Laut China Selatan
- Selain Apache AH-64E, Indonesia Juga Tertarik Dengan Chinook
- Komisi I Dukung Pengadaan Satelit Untuk Pertahanan Negara
- Darurat , Tol Jagorawi Dijadikan Landasan Pesawat Tempur
- Rusia - AS Saling Berlomba Dalam Pengadaan Alutsista Indonesia
- Komisi I : Kami Berharap AS Turut Berpartisi Dengan Industri Pertahanan RI
- Komisi I Mendukung Tawaran 10 Kapal Selam Bekas Dari Rusia
- Rusia Tawarkan 10 Kapal Selam Bekas Kepada Indonesia
- 2014, Pemerintah Mengalokasikan Rp 83,4 Triliun Untuk Kementerian Pertahanan.
- Ketua KNKT : Lanud Polonia Harus Aman Untuk F-16
- Hari ini, 4 Kapal Perang Indonesia Show Force Balas Provokasi Malaysia
- KSAD : Helikopter Apache Akan Tiba 2018
- Korsel Kembangkan Internal Waepon Bay Untuk Pesawat Tempur K/IFX
- Islamic Development Bank Fasilitasi Kredit Ekspor Untuk PT DI
- Perancis Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Indonesia Kurang Teliti Dalam Pengadaan Pesawat Super Tucano Dari Brasil
Pesawat Angkut
- Kaltim Tertarik Membeli CN-295
- PT DI Siap Penuhi Pesanan Pesawat Untuk Malaysia, Filipina Dan Thailand
- Wamenhan : Senegal Minta Fasilitas Kredit Buat Beli CN 295
- Australia Siap Kirim Pesawat Hercules Ke Indonesia
- Wamenhan : Menhan Vietnam Tertarik Dengan CN-295
- 2013, PT DI Rampungkan 18 Unit Pesawat Serta Helikopter
- PT DI Siap Kirim 10 Helikopter & 7 Pesawat Pesanan TNI
- Kemhan Belum Membayar Dua Pesawat CN 295
- Indonesia Sepakat Membeli 5 Pesawat Hercules Eks. Australia
- Pesawat Amphibi Aron Lebih Cocok Untuk Sipil Dan SAR
- Karena Konflik Sabah, Malaysia Tertarik Beli Pesawat CN 295 Buatan Indonesia
- Pesawat R80, The Next N-250 Buatan PT RAI
- PT DI Dapat Kontrak Pengadaan 14 Unit Pesawat
- PT DI Siapkan CN-295 Untuk Dipamerkan Langkawi Airshow Malaysia
- Spanyol Berikan Lisensi CN 212-400 Kepada Indonesia
- Menristek : Indonesia Akan Mengembangkan N-219, N-245 Dan N-270
- PT DI Anggarkan USD 16 Juta Untuk Pengembangan N219
- Indonesia Jajaki Kerjasama Jangka Panjang Dengan Airbus Military
- 2018, Habibie Akan Hadirkan Pesawat Penerus N-250
- Indonesia Kirim Hercules Untuk Retrofit Di ARINC, LLC USA
- Wamenhan Tinjau Pesawat CN-235 Di Hanggar PT DI
- Pindah Lini Produksi CN-295 Ke Bandung, Airbus Military Fokus Produksi A400M
- KSAU : 1,5 Tahun Kedepan TNI AU Kedatangan Berbagai Pesawat Tempur Dan Radar
- Pakistan Akan Membeli Pesawat Militer Buatan Indonesia
- PT DI Dan Airbus Military Berbagi Keuntungan 50% Dalam Produksi NC-212
TNI AU
- Dua Su-30MK2 TNI AU Tiba Di Makasar
- TNI AU Akan Melakukan Pengadaan Peluru Kendali Jarak Menegah
- Lanud Supadio Dilengkapi Dengan Rudal QW 3
- Komisi I Mau Pastikan Pesawat Tempur Sukhoi Baru Sudah Bersenjata
- Dua Pesawat Tempur Su-30MK2 Tiba Di Tanah Air
- TNI AU Kembali Terima 8 Mesin Sukhoi Dari Rusia
- Kemhan Belum Membayar Dua Pesawat CN 295
- 2013, TNI AU Akan Lengkapi Satu Skuadron Sukhoi
- Skuadron 15 Iswahjudi Terima Tim Dari Korea Aerospace Industries
- Pesawat Tanpa Awak Tiba Akhir 2013
- TNI AU Tolak Lanud Iswahyudi Untuk Kepentingan Sipil
- Status Lanud Pekanbaru & Pontianak Jadi Kelas A
- Perkuat Selat Malaka, Satu Skuadron F-16 Disiapkan di Pekanbaru
- Jupiter Aerobatic Team (JAT) Dan Team Dynamic Pegasus Akan Tampil Di HUT TNI AU
- Dua Sukhoi Baru TNI AU Sukses Test Flight
- Pesawat Antonov Kembali Kirim Empat Mesin Pesawat Sukhoi TNI AU
- Super Tucano Lakukan Ujicoba Pengeboman Di Lumajang
- Dua SU-30 MK2 Sudah Tiba Di Makassar
- Jupiter Aerobatic Team TNI AU Akan Tampil Di Malaysia
- Besok, Dua Pesawat Tempur Sukhoi Tiba Di Lanud Hassanudin
- KSAU Terima Kunjungan Dubes Korsel
- TNI AU Kirim Enam Pilot Untuk Pelatihan Pesawat T-50 Dan T/A-50
- 2013, Anggaraan TNI AU Naik 8,3 Persen
- TNI AU Bentuk Satgas Untuk Menangani Kecelakaan Hawk 100
- Gemuruh Super Tucano di Langit Malang Raya
0 komentar:
Post a Comment