INDO DEFENCE Dua buah miniatur pesawat jet Sukhoi buatan Rusia dipajang pada pameran IDAM 2010 di Jakarta kemarin. Pameran pertahanan militer yang diikuti 38 negara tersebut berlangsung hingga 13 November mendatang.
JAKARTA(SINDO) – Pemerintah kembali mempertegas komitmennya untuk memenuhi kebutuhan alat utama sistem persenjataan (alutsista) dari dalam negeri.
Pemenuhan alutsista untuk Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dari dalam negeri ini sebagai upaya revitalisasi industri pertahanan yang telah dicanangkan pemerintah. “Kita akan prioritaskan pengadaan dari dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan alutsista,” tegas Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dalam pembukaan Indo Defence,Aerospace, and Marine Industry Event (IDAM) 2010di Jakarta kemarin. Pada pembukaan IDAM 2010 pemerintah menandatangani 24 nota kesepahaman kerja sama dan jual beli untuk alutsista TNI dan Polri. Nota kesepahaman yang ditandatangani yaitu antara PT Dahana dengan TNI Angkatan Udara (AU) dalam bidang penelitian dan pengembangan untuk penyempurnaan desain dan sertifikasi blast effect bomb.
KemudianTNI AU dengan CV Sari Bahari dalam pengadaan bom P-100 dan P-100 L untuk pesawat tempur Sukhoi.PT Pindad dengan Doosan DST terkait alih teknologi dan lokalisasi produksi panser kanon tarantula.Untuk TNI Angkatan Laut (AL), ditandatangani kesepakatan pengadaan kapal cepat rudal Trimaran dengan PT Lundin Industry Invest Infra RCS Indonesia dan dengan PT Palindo Marine untuk pengadaan kapal cepat rudal tipe 40 alumunium. Sedangkan bagi TNI Angkatan Darat (AD) untuk pengadaan alat komunikasi radio dengan PT LEN Industri. Dalam kesempatan itu juga dilangsungkan penandatanganan kontrak jual beli antara Kementerian Pertahanan dengan PT Miratech International Tradindo untuk pengadaan alat isyarat atau sandi manuvra image senilai Rp29 miliar.
Kemudian pembelian senjata untuk pesawat tempur Sukhoi dari Rosoboronexport Rusia senilai USD54 juta dan dengan Embraer Brasil untuk pengadaan pesawat EMB 346 Super Tucano senilai USD142 juta. Purnomo mengatakan,industri pertahanan dapat mempererat dan memperkuat kerja sama.“Kerja sama dapat diupayakan menjadi ajang alih teknologi antara negara dan industri pertahanan,”ujarnya. IDAM 2010 diikuti 484 perusahaan dari 38 negara yang memamerkan sejumlah alat pertahanan darat,udara,dan laut yang merupakan produksi terbaru. Pameran yang akan berlangsung di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, pada 10–13 November ini merupakan pameran pertahanan Tri Matra yang pertama kali diselenggarakan di Indonesia.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam sambutannya mengatakan bahwa negara membangun kekuatan pertahanan militernya tidak hanya untuk pertahanan diri dan kepentingan pertahanan. Negara dunia justru harus bersatu untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional demi menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban kawasan. “Saya adalah termasuk orang yang sangat mencintai perdamaian. Saya kira, kita pun kalau harus memilih antara perang atau memilih damai,hampir pasti jawaban kita adalah lebih memilih perdamaian, peace over war,”jelasnya.
Sesaat sebelum membuka pameran, Presiden SBY sempat melakukan pertemuan dengan beberapa duta besar dari beberapa negara sahabat.Dalam pertemuan itu dibicarakan mengenai semangat bersama dalam kerja sama membangunkemitraanyanglebihefektif untuk memastikan industri pertahanan tumbuh dengan baik ke depan. “Saya berharap dalam expo ini benar-benar meningkatkan kerja sama antara industri pertahanan dan strategis,baik domestik dan lintas negara.Kita bisa melakukan kerja sama dalam konteks joint research and development, joint production,” tandasnya.
Sumber: SEPUTAR INDONESIA
Berita Terkait:
INDONESIA
- Proses Pengecatan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3 TNI AD
- Kemhan : Indonesia-Rusia Belum Sepakat Hibah Kapal Selam
- Foto Kedatangan Leopard 2A4 Dan Marder 1A3
- 2014, Dua Helikopter Apache Tiba Di Indonesia
- Indonesia dan Polandia Jajaki Kerjasama Produksi Bersama Alutsista
- Dua Su-30MK2 TNI AU Tiba Di Makasar
- Komisi I Siap Awasi Pengadaan Helikopter Apache
- Indonesia Kirim Degelasi Ke Rusia Untuk Tinjau 10 Kapal Selam
- Kemhan Kirim Tim untuk Pelajari Spesifikasi Apache
- Menhan Tempatkan Satu Squadron Apache Di dekat Laut China Selatan
- Selain Apache AH-64E, Indonesia Juga Tertarik Dengan Chinook
- Komisi I Dukung Pengadaan Satelit Untuk Pertahanan Negara
- Darurat , Tol Jagorawi Dijadikan Landasan Pesawat Tempur
- Rusia - AS Saling Berlomba Dalam Pengadaan Alutsista Indonesia
- Komisi I : Kami Berharap AS Turut Berpartisi Dengan Industri Pertahanan RI
- Komisi I Mendukung Tawaran 10 Kapal Selam Bekas Dari Rusia
- Rusia Tawarkan 10 Kapal Selam Bekas Kepada Indonesia
- 2014, Pemerintah Mengalokasikan Rp 83,4 Triliun Untuk Kementerian Pertahanan.
- Ketua KNKT : Lanud Polonia Harus Aman Untuk F-16
- Hari ini, 4 Kapal Perang Indonesia Show Force Balas Provokasi Malaysia
- KSAD : Helikopter Apache Akan Tiba 2018
- Korsel Kembangkan Internal Waepon Bay Untuk Pesawat Tempur K/IFX
- Islamic Development Bank Fasilitasi Kredit Ekspor Untuk PT DI
- Perancis Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Indonesia Kurang Teliti Dalam Pengadaan Pesawat Super Tucano Dari Brasil
ALUTSISTA
- Indonesia dan Polandia Jajaki Kerjasama Produksi Bersama Alutsista
- Rusia - AS Saling Berlomba Dalam Pengadaan Alutsista Indonesia
- Dilema Pengadaan Alutsista TNI : Baru, Bekas Atau Rekondisi?
- Indonesia Butuh Satu Dekade Lagi Untuk Pemenuhan Alutsista
- Meristek Yakin Indonesia Kurangi Ketergantungan Alutsista Dari Luar Negeri
- TNI AU Akan Melakukan Pengadaan Peluru Kendali Jarak Menegah
- Komisi I : Kemhan Usulkan Tambahan Anggaran Untuk Pengadaan Apache Dan Hercules
- Komisi I : Pemotongan Anggaran Kemhan Bisa Ganggu Target MEF 2014
- Alutsista Buatan PT Pindad Dipamerkan Di Lebanon
- Untuk Perisai Udara, Indonesia Akan Dilengkapi Oerlikon Skyshield
- Pengamat : Alutsista TNI Harus Bisa Bantu Sipil Saat Darurat
- Komisi I : Kerja Sama Alutsista dengan Inggris Harus Dibatalkan
- Panglima TNI : TNI Akan Melakukan Latihan Terbesar Tahun 2014
- Kasad Terima Presdir Avibras, Bahas Astros II
- Presiden: Logistik dan Distribusi, Kunci Utama Alutsista TNI
- Presiden Janjikan Modernisasi Alutsista TNI Tuntas 2014
- Presiden : Alutsista Indonesia Harus Lebih Besar Dan Modern Dari Tetangga
- Komisi I Berencana Kunker ke Ukraina Untuk Jajaki Kerja Sama Persenjataan
- Bank BRI Siapkan Rp 1 Triliun untuk Biayai Alutsista Indonesia
- PBB Desak Konsensus Perjanjian Perdagangan Senjata
- Presiden : Indonesia Tak Pernah Gunakan Alutsista untuk Bunuh Rakyatnya
- Industri Pertahanan Nasional Sudah Menguasai Teknologi Level Menegah
- Menhan : Presiden Jajaki Kerja Sama Alutsista Dengan Jerman Dan Hungaria
- Pengamat : Industri Pertahanan Butuh Kepastian Dari Pemerintah
- Ketua DPR : Beban Hutang Luar Negeri Picu 'Seretnya' Pengadaan Alutsista
Kerja Sama
- Indonesia dan Polandia Jajaki Kerjasama Produksi Bersama Alutsista
- Komisi I : Kami Berharap AS Turut Berpartisi Dengan Industri Pertahanan RI
- Perancis Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Temui Presiden, Menlu Korsel Janjikan Peningkatan Kerjasama Pertahanan
- Proses Alih Teknologi Kapal Selam Korsel Masih Berjalan Alot
- Sharp Avionik K Gandeng Elbit System Dalam Pengembangan Proyek LAH Dan KFX
- Indonesia Dan India Bahas Implementasi Kerjasama Pertahanan
- Komisi I DPR-RI Kunjungi 6 Industri Pertahanan di Ukraina
- Komisi I Berencana Kunker ke Ukraina Untuk Jajaki Kerja Sama Persenjataan
- Indonesia Dan China Sepakat Tingkatkan Kegiatan Latihan Militer Kedua Negara
- Indonesia Dan Jepang Tingkatkan Kerjasama Kemitraan Strategis
- Menhan Sambut Baik Tawaran Kerjasama Industri Pertahanan Dengan Wallenberg Family Swedia
- Indonesia - Jerman Sepakat Untuk Kerjasama 16 Latihan Perang Bersama
- Menhan : Presiden Jajaki Kerja Sama Alutsista Dengan Jerman Dan Hungaria
- Dubes Korsel : Pergantian Presiden, Tidak Mempengaruhi Kerjasama Pertahanan
- Indonesia Tertarik Tank Leopard Dan Kerjasama Perkapalan Spanyol
- Menhan Spanyol Kunjungi Indonesia Untuk Membahas MoU
- KSAD Jepang Bertemu Presiden, Untuk Bahas Kerja Sama Pertahanan
- Inggris Siap Berpartisipasi Dalam Pengembangan KFX
- Indonesia Dan Ukraina Tingkatkan Kerja Sama Industri Pertahanan
- Kemhan Dan FSMTC Rusia Bahas Kerjasama Teknik Militer
- Indonesia Berharap Kerjasama Pertahanan Dengan Rusia Semakin Erat
- Menteri Pertahanan Inggris Kunjungi Indonesia
- Selain Rudal, Indonesia - China Kerjasama UAV Dan Pertahanan Elektronik
- Indonesia Dan China Sepakati Kerjasama Keamanan Maritim
PERTAHANAN
- Indonesia - Jerman Sepakat Untuk Kerjasama 16 Latihan Perang Bersama
- KSAD Jepang Bertemu Presiden, Untuk Bahas Kerja Sama Pertahanan
- Kemhan Dan FSMTC Rusia Bahas Kerjasama Teknik Militer
- Indonesia Berharap Kerjasama Pertahanan Dengan Rusia Semakin Erat
- Menteri Pertahanan Inggris Kunjungi Indonesia
- Indonesia Siapkan Rp.81.8 Triliun Untuk Anggaran Pertahanan Tahun 2013
- Pengamat : Menjawab Tantangan Kesetaraan Kekuatan Maritim
- Konflik LCS, Penyebab ASEAN Memperbarui Kekuatan Alutsista
- Connie : Armada Pati Unus & Hari Armada 2012
- Diplomat AS : AS Harus Tingkatkan Hubungan Militer dengan Indonesia
- Wapres : Anggaran Pertahanan Indonesia Sangat Rendah
- Anggaran Pertahanan Tak Luput Dari "Lahan Sapi Perah" DPR
- Dubes RI : Hubungan Militer Indonesia Dan China Semakin Erat
- Inggris Ingin Tingkatkan Kerjasama Pertahanan Dengan Indonesia
- Pengamat : Inovasi Ditengah Keterbatasan Anggaran Pertahanan
- Indonesia Dan Korut Akan Bahas Kerjasama Pertahanan
- Pengamat : Anggaran Pertahanan Idealnya 8 - 10% Dari APBN
- Indonesia - Australia Buat Pengaturan Kerjasama Pertahanan
- Indonesia Dan Filipina Tingkatkan Anggaran Pertahanan Pada Tahun 2013
- Rusia Siapkan Open Agreement Kerjasama Pertahanan dengan Indonesia
- Indonesia Dan China Tingkatkan Kerjasama Pertahanan
- Dubes RI : Kita Harus Perkuat Kerjasama Pertahanan Dengan China
- Presiden : Nipah Dirancang dan Dibangun untuk Gugus Depan Pertahanan
- Komisi I : Alutsista Tidak Sekadar Alat Pertahanan
- Menhan : Kami Sambut Tawaran Kerjasama Pertahanan Dengan Pakistan
0 komentar:
Post a Comment