ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Wednesday, March 17, 2010 | 8:51 AM | 0 Comments

    TNI Siagakan Sekompi Antiteror

    Aceh Besar (ANTARA News) - Panglima Daerah Milkiter (Pangdam) Iskandar Muda, Mayjen TNI Hambali Hanafiah, menegaskan bahwa TNI kini menyiagakan satu kompi pasukan untuk mendukung tugas kepolisian memburu kelompok jaringan teroris di Provinsi Aceh.

    "Kita sudah siapkan pasukan khusus. Jika kepolisian membutuhkan, kita siap. Namun, hingga kini kepolisian belum minta," kata Pangdam di Mapolsek Leupung, Kabupaten Aceh Besar, Selasa.

    Pangdam Hambali berada di Leupung, mendampingi Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri, saat meninjau lokasi baku tembak antara polisi dengan kawanan yang diduga teroris, Jumat (12/3).

    Dalam baku tembak itu, dua tersangka teroris tewas dan delapan orang lainnya ditahan. Para teroris tersebut berupaya menerobos razia aparat keamanan saat mereka menumpangi minibus umum L-300 dengan tujuan pantai barat Aceh.

    Hambali menambahkan, TNI dan kepolisian terus berkoordinasi dan bekerja sama mengejar keberadaan kelompok radikal bersenjata tersebut di Aceh.

    "Penangkapan kelompok tersebut di Leupung berdasarkan informasi intelijen TNI," ungkap Hambali.

    Sementara, Kapolri Bambang Hendarso Danuri memberi apresiasi kepada bawahannya maupun komandan dan anggota Komando Resor Militer (Koramil) Leupung karena tanggap menyikapi informasi keberadaan kelompok yang paling dicari tersebut.

    "Personel Polri maupun TNI yang bertugas di Leupung ini pantas diberi apresiasi karena telah memberikan prestasi terbaik terkait dengan kelompok Jakarta ini yang termasuk DPO pelaku serangkaian bom bunuh diri di Indonesia," kata Kapolri.

    Operasi mengejar kelompok diduga teroris di Aceh sudah berlangsung tiga pekan lalu dengan korban enam orang tewas, tiga dari kepolisian dan tiga lainnya diklaim anggota kelompok tersebut. Sementara, anggota kelompok teroris yang ditangkap sekitar 24 orang.

    Sumber: ANTARA

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.