ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Saturday, October 9, 2010 | 1:24 PM | 0 Comments

    China dan Turki Latihan Perang Bareng

    WASHINGTON, KOMPAS.com - Angkatan udara China dan Turki telah melakukan latihan bersama, dalam kegiatan yang tampaknya akan menjadi latihan pertama yang melibatkan Beijing dan sebuah negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

    Turki telah memberi jamin kepada Amerika Serikat bahwa negara itu akan "berhati-hati sepenuhnya" untuk melindungi teknologi AS dan NATO yang sensitif, kata Letnan Kolonel AD AS Tamara Parker, seorang jurubicara Departemen Pertahanan AS, Jumat. Ia melukiskan, pemerintah Turki berkomitmen pada aliansi NATO dan keberlanjutan hubungan yang kuat dengan AS. "Sepanjang pengetahuan kami yang pasti, pesawat tempur F-16 buatan AS tidak dilibatkan dalam pelatihan itu," kata Parker.

    Menurut laporan-laporan pers Turki, latihan itu terjadi pada 20 September hingga 4 Oktober di pangkalan udara Konya di wilayah Anatolia di Turki tengah.

    Beberapa pakar AS melukiskan latihan itu sebagai upaya untuk menekankan kemampuan China untuk beroperasi melewasti wilayahnya. David Finkelstein, direktur Studi China di kelompok riset CNA di Alexandria, Virginia, mengatakan, mungkin akan menjadi yang pertama kali angkatan udara Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China terlibat dalam pelatihan gabungan dengan sebuah negara NATO. "Sesungguhnya, ekspedisi PLA yang baru mulai sedang dilakukan," kata Finkelstein.

    Pejabat Pentagon lainnya, yang minta tidak disebutkan namanya, mengatakan indikasi yang ada bahwa angkatan udara Turki telah menerbangkan pesawat-pesawat tempur Phantom F-4, yang digunakan secara luas pada saat Perang Vietnam, sementara China menerbangkan SU-27 buatan Rusia.

    Manuver China-Turki itu terjadi sebelum kunjungan Perdana Menteri Wen Jiabao ke Turki pekan ini. Turki dan China bermaksud melipat-tigakan perdagangan dua arah menjadi senilai 50 miliar dollar AS setahun pada tahun 2015 berdasarkan kemitran strategis baru, kata Wen pada konferensi pers di Ankara, Jumat, dengan Perdana Meneri Turki Tayyip Erdogan.

    Sumber: KOMPAS

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.