ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Thursday, July 22, 2010 | 10:55 PM | 0 Comments

    Besar Kecil Normal Indonesia-Vietnam Sepakat Cegah Pelanggaran Perbatasan Laut

    Tiga orang prajurit marinir melakukan patroli rutin di sekitar Pulau Nipah, Batam, Kepulauan Riau (16/1). Pulau Nipah merupakan pulau terluar yang berbatasan langsung dengan negara Singapura. ANTARA/Feri
    TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa dan Menteri Luar Negeri Vietnam, Pham Gia Khiem sepakat untuk mencegah pelanggaran perbatasan laut kedua negara. Kesepakatan ini dibahas dalam pertemuan bilateral di sela Pertemuan Tingkat menteri Luar Negeri ASEAN di Balai Sidang Nasional Vietnam, Hanoi, Rabu (21/7) kemarin.

    “Selain itu, kedua Menteri juga menyambut baik rencana untuk mengadakan patroli terkoordinasi di perbatasan laut kedua negara guna mencegah pelanggaran perbatasan laut kedua negara,” kata Duta Besar Indonesia untuk Vietnam, Pitono Purnomo dalam keterangan pers tertulis di portal Kementerian Luar Negeri.

    Dalam pertemuan tersebut, Menteri Luar Negeri Vietnam menyampaikan rencana kunjungan Presiden Vietnam dan Sekjen Partai Komunis Vietnam ke Indonesia. Sementara Marty Natalegawa menyambut baik rencana itu karena menurutnya kunjungan tersebut akan memperkuat hubungan kedua negara dan meningkatkan kerjasama bidang-bidang yang telah ada serta mencari peluang kerjasama baru.

    Marty Natalegawa dalam pertemuan tersebut didampingi oleh Duta Besar Pitono Purnomo dan beberapa anggota delegasi Indonesia.

    Menurut Pitono, hubungan Indonesia-Vietnam selama ini terus mengalami peningkatan dan terjaga dengan baik. Ditambahkannya bahwa perdagangan kedua negara telah mencapai USD 2,5 miliar (surplus perdagangan selalu dialami Indonesia). “Investasi langsung Indonesia di Vietnam mencapai kurang lebih USD 200 juta dan investasi tidak langsung telah melebihi USD 2 miliar,” ujarnya.

    Dubes Pitono juga mengemukakan bahwa Kedutaan Besar Republik Indonesia di Hanoi, Vietnam tengah mengadakan berbagai persiapan kegiatan untuk mengisi peringatan 55 tahun hubungan Indonesia-Vietnam.

    Sumber: TEMPO

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.