ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Tuesday, October 26, 2010 | 7:46 PM | 0 Comments

    TNI AL Fokus ke Laut China Selatan & Natuna

    JAKARTA (Pos Kota) – Didasari pertimbangan pengaruh dinamika lingkungan strategis serta dikaitkan kemungkinan potensi konflik, selain perairan Ambalat TNI Angkatan Laut juga memfokuskan perhatian ke wilayah Perairan Laut Cina Selatan dan Laut Natuna.

    Demikian diungkapkan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Madya TNI Soeparno, saat membuka Geladi Posko I Armada Jaya ke-29, tahun 2010 di Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar), Jakarta.

    “Apabila sewaktu-waktu terjadi perubahan situasi yang tidak diinginkan dan mengharuskan dilaksanakannya operasi laut, maka TNI AL sudah memiliki konsep operasi yang siap diaplikasikan,” kata Kasal.

    Dalam Geladi Posko Armada Jaya tahun ini, lanjut Kasal, para peserta dituntut untuk mampu mengembangkan pengetahuannya di bidang doktrin, strategi, taktik dan teknik serta mekanisme dan prosedur operasi yang dituangkan pada skenario latihan dalam bentuk rencana operasi.

    Sedangkan kejelian dan keakuratan dari rencana operasi yang disusun, akan diuji dalam bentuk Tactical Floor Game (TFG), Tactical Table Game (TTG) maupun Tactical Air Manouver Game (TAMG), dimana hasil dari uji tersebut akan mencerminkan keseriusan dan kesungguhan peserta dalam melaksanakan Geladi Posko.

    Selain itu, lebih jauh Kasal menegaskan, walaupun geladi ini bersifat mandiri dengan mengintegrasikan seluruh satuan matra laut, namun para peserta tetap dituntut untuk mampu menyusun rencana operasi yang bersifat gabungan seluruh matra TNI.

    “Ke depan, hampir tidak ada operasi militer yang dilakukan secara mandiri oleh satu angkatan, melainkan dalam bentuk gabungan atau Tri Matra Terpadu”, ujar Kasal Laksdya TNI Soeparno.

    Geladi Posko I Armada Jaya ke-29 tahun 2010, diikuti oleh para komandan satuan maupun komandan KRI di jajaran Koarmabar dan Korps Marinir dan berlangsung mulai tanggal 25 Oktober sampai 1 November 2010.

    Sumber: POS KOTA

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.