Hubungan kedua negara memburuk setelah Korsel menuduh Korut menembakkan torpedo ke arah salah satu kapal perangnya pada Maret sehingga menewaskan 46 orang. Korea Utara yang membantah terlibat dalam insiden tersebut berupaya memulihkan hubungan bulan ini.
Korut mengembalikan sebuah kapal penangkap ikan Korsel dan tujuh awaknya seperti yang diusulkan dalam kelanjutan reuni keluarga kedua Korea serta menerima aliran bantuan pangan dari negara tetangganya itu.
Pada 24 September, Korut mengusulkan perundingan militer untuk membahas konflik perbatasan Laut Kuning serta propaganda penyebaran selebaran berisi seruan anti-Pyongyang di sepanjang perbatasan oleh sejumlah aktivis. Sementara Korsel menyarankan agar pertemuan besok mencakup agenda tentang dugaan keterlibatan Pyongyang dalam insiden penenggelaman kapal perang Seoul.
Sumber: KOMPAS
Berita Terkait:
0 komentar:
Post a Comment