ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Friday, November 26, 2010 | 9:06 AM | 0 Comments

    Ditawari AS Beli F16 Bekas, RI Masih Pikir-pikir

    JAKARTA (Pos Kota) – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udarra (TNI AU) masih pikir-pikir dan mempertimbangkan pembelian 24 unit F-16 bekas Amerika Serikat (AS) senilai enam F-16 baru. Hal ini menyangkut masa pakai dan keterbatasan suku cadang

    “F-16 bekas pakai dari AS itu masa pakainya sampai 2020 menjadi pertimbangan pemerintah dibandingkan dengan F-16 baru dengan harga senilai sama,” ujar Menhan Purnomo seusai bertemu Dubes AS di Indonesia, Scot Marciel, kemarin.

    Hal senada diungkap Kadispenau, Marsma TNI Bambang Samudra. Menurutnya banyak pertimbangan untuk memperkuat pertahanan udara. Karena itu harus dipertimbangkan soal masa pakai, alokasi anggaran, hingga efektifitas dan efisiensi pesawat itu sendiri. “Kami menginginkan yang terbaik untuk pertahanan negara.” Tegasnya.

    Sementara itu, Deputy III Menko Polhukam Marsdya Sagom Tamboen menyatakan ada pilihan lain pembelian pesawat dikaitkan dengan politik karena Indonesia pernah mengalami embargo militer dan ketergantungan suku cadang.

    Sumber: POS KOTA

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.