ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Saturday, May 29, 2010 | 9:14 PM | 0 Comments

    Marinir Amerika dan Indonesia "Serbu" Banongan


    Situbondo (ANTARA News) - Marinir Amerika yang biasa disebut United States Marine Corps (USMC) dan Indonesia melakukan pendaratan Amfibi bersama untuk "menyerbu" Pantai Banongan, Asembagus, Situbondo, Jatim, Sabtu.

    Staf Dinas Penerangan Korps Marinir Serda Mar Kuwadi melaporkan dari Situbondo bahwa kegiatan itu merupakan rangkaian dari Latihan Bersama (Latma) yang digelar Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut dan Angkatan Laut Amerika Serikat bertema "Naval Engagement Activity (NEA) 2010".

    Pendaratan Amfibi itu melibatkan 200 prajurit Korps Marinir, 250 prajurit USMC, dua buah "Landing Craft Utility" (LCU), sembilan "Assoult Amphibious Vehicles" (AAV), dan sebuah kapal perang Angkatan Laut Amerika USS Tortuga.

    Kegiatan itu disaksikan secara langsung oleh Commander Task Force (CTF) 73 Real Admiral Nora W. Tyson, Komandan Satgas NEA 2010 Kolonel Laut (P) Sutaryono, Asops Kaspasmar-1 Kolonel Marinir Hasanudin, Danbrigif-1 Mar Kolonel Marinir Amir Faisol, dan Asintel Lantamal V Surabaya Kolonel Marinir Suaf Yanu Hardani.

    Setelah melaksanakan pendaratan Amfibi, para prajurit Korps Marinir mendapatkan materi latihan dari prajurit USMC berupa CQB, Zeni Tempur, pemeriksaan tawanan, dan evakuasi medis, kemudian dilanjutkan dengan pergeseran pasukan ke Pusat Latihan Pertempuran Marinir Asembagus.

    Latihan yang melibatkan Marinir kedua negara itu dilaksanakan di daerah Karangtekok pada 30 Mei 2010 dengan materi latihan Military Operation on Urban Terrain (MOUT), Life Fire, dan Demolisi, sedangkan materi Jungle Survival adn patroli tempur akan dilaksanakan di hutan Selogiri, Banyuwangi, pada 31 Mei 2010.

    "Selain latihan yang dilaksanakan oleh prajurit Marinir di Karangtekok dan Banyuwangi, juga dilaksanakan kegiatan Engeineering Civic Action Project (ENCAP) dan Medical Civic Action Project (Medcap) di Desa Weru dan Sidokumpul, Lamongan, serta beberapa kegiatan lain di Surabaya," kata Komandan Satgas NEA 2010 Kolonel Laut (P) Sutaryono.(*)


    Sumber: ANTARA

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.