ALUTSISTA ARDAVA BERITA HANKAM CAKRA 401 SUBMARINE DEFENSE STUDIES INDO-DEFENSE INDONESIA DEFENSE INDONESIA TEKNOLOGI RINDAM V BRAWIJAYA THE INDO MILITER
Formil MIK Formil Kaskus Formil Detik.COM
PT.DI LAPAN LEN NUKLIR PAL PINDAD RADAR RANPUR ROKET RUDAL SATELIT SENJATA TANK/MBT UAV
TNI AD TNI AL TNI AU
HELIKOPTER KAPAL ANGKUT KAPAL INDUK KAPAL LATIH KAPAL PATROLI KAPAL PERANG KAPAL PERUSAK KAPAL SELAM PESAWAT TEMPUR PESAWAT ANGKUT PESAWAT BOMBER PESAWAT LATIH PESAWAT PATROLI PESAWAT TANKER
KOPASSUS PASUKAN PERDAMAIAN PERBATASAN
  • PERTAHANAN
  • POLRI POLISI MILITER
  • PBB
  • NATO BIN DMC TERORIS
    AMERIKA LATIN AMERIKA UTARA BRASIL USA VENEZUELA
    AFGANISTAN ETHIOPIA IRAN ISRAEL KAZAKHTAN KYRGYZTAN LEBANON LIBYA MESIR OMAN PALESTINA TIMUR TENGAH YAMAN
    ASEAN AUSTRALIA Bangladesh BRUNAI CHINA INDIA INDONESIA JEPANG KAMBOJA KORSEL KORUT
    MALAYSIA Selandia Baru PAKISTAN PAPUA NUGINI Filipina SINGAPURA SRI LANGKA TAIWAN TIMOR LESTE
    BELANDA BULGARIA INGGRIS ITALIA JERMAN ROMANIA RUSIA UKRAINA
    MIK News empty empty R.1 empty R.2 empty R.3 empty R.4

    Wednesday, November 17, 2010 | 3:13 PM | 0 Comments

    Cina Kirim Kapal Patroli ke Laut Cina Timur

    illustrasi

    BEIJING, (PRLM).- Cina mengirim sebuah kapal patroli perikanan yang dilengkapi helikopter untuk mematroli Laut Cina Timur yang disengketakan. Demikian dilaporkan media Selasa (16/11), persis ketika ketegangan negara itu dan Jepang tampaknya mereda menyangkut perairan itu.

    Kapal patroli perikanan itu yang pertama dilengkapi dengan helikopter, sudah meninggalkan kota pelabuhan selatan Guangzhou menuju Laut Cina Timur untuk satu misi yang bisa berlangsung selama 20 hari, kata kantor berita Xinhua.

    Cina mengirim kapal-kapal ke perairan itu pada kesempatan-kesempatan terdahulu, kata media pemrintah itu, di tengah-tengah pertikaian dengan Jepang menyangkut satu tabrakan kapal yang menyebabkan hubungan kedua negara tegang.

    Jepang menahan seorang nakoda kapal penangkap ikan Cina diperairan yang disengketakan setelah kapalnya menabrak sebuah kapal penjaga pantai Jepang awal September. Ia kemudian dibebaskan.

    Di sela-sela KTT regional di Jepng akhir pekan lalu, kedua pihak tampaknya melakukan satu tindakan setelah sengketa itu ketika Presiden Cina Hu Jintao melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Jepang Naoto Kan.

    Hu berjanji Cina akan tetap melakukan kebijakan bertetangga baik, sementara kekhawatiran muncul akibat tindak tanduk yang agresif di Asia Pasifik.

    Sumber : PIKIRAN RAKYAT

    Berita Terkait:

    0 komentar:

    Post a Comment

     
    Copyright © 2010 - All right reserved | Template design by ADMIN | Published by MAJU INDONESIA KU
    Proudly powered by Blogger.com | Best view on mozilla, internet explore, google crome and opera.